Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Like us on Facebook

Blogroll

Bagi Waris Nggak Harus Tragis

Written By GOJEK #GolekRejeki on Tuesday, October 4, 2022 | 8:16 PM

Bagi Waris Nggak Harus Tragis

Kitab Ilmu Waris : Mengupas Persoalan Warisan Sesuai Al-Quran & Hadis


Bagi Waris Nggak Harus Tragis
Pembagian harta warisan merupakan hal yang sangat sensitif. Banyak masalah yang timbul karena dianggap tidak adanya keadilan dalam hal ini. Meskipun sudah ada aturan yang jelas, baik secara hukum agama maupun hukum negara namun karena keterbatasan pengetahuan membuat masalah tersebut tidak terselesaikan. Banyak keluarga dan saudara yang terpecah karena pembagian warisan. Bahkan kadangkala sampai menimbulkan korban jiwa. 

Mengingat kondisi tersebut, maka alangkah baiknya jika kita bisa menguasai ilmu faraid, yaitu ilmu yang mempelajari tentang pembagian harta warisan, khususnya siapa yang berhak mendapat waris, siapa yang tidak berhak, dan juga berapa ukuran untuk setiap ahli waris

Rosulullah Muhammad SAW sendiri sudah menyampaikan bahwa, “Pelajarilah ilmu faraid, karena ia termasuk bagian dari agamamu dan setengah dari ilmu. Ilmu ini adalah yang pertama kali akan dicabut dari umatku.”

Salah satu buku yang membahas tentang ilmu faraid adalah Al-Mawaris fi Syari’ah al-Islamiyyah fi Dhau` al-Kitab wa as-Sunah yang teks aslinya ditulis oleh Muhammad Ali Ash-Shabuni. Beliau sendiri merupakan seorang pakar syariat saat ini yang kedalaman ilmunya tidak bisa dipandang enteng.  

Buku ini selanjutnya diterjemahkan oleh M Syauqi Mubarak menjadi sebuah buku yang berjudul Bagi Waris Nggak Harus Tragis, Kitab Ilmu Waris : Mengupas Persoalan Warisan Sesuai Al-Quran & Hadis

Buku ini dapat dijadikan sebagai rujukan dalam hal pembagian hak waris secara lengkap dan komperehensif. Selain itu penggunaan analogi dan penjelasan yang sederhana serta gampang dipahami membuat orang awam pun bisa mempelajarinya dengan mudah. 


Secara lengkap, buku Bagi Waris Nggak Harus Tragis berisi tentang:

  • Tata cara membagi harta warisan menurut Islam
  • Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembagian waris
  • Dalil dan referensi mengenai warisan dalam Islam
  • Penjelasan arti penting ilmu waris dalam Islam


Identitas Buku Bagi Waris Nggak Harus Tragis

Judul Asli       : Al-Mawaris fi Syari’ah al-Islamiyyah fi Dhau` al-Kitab wa as-Sunah

Pengarang      : Muhammad Ali Ash-Shabuni

Genre             : Hukum Islam

Penerjemah    : M Syauqi Mubarak

Editor             : Erik Erfinanto & Abdul Majid Lc.

Halaman         : 396 hlm

Ukuran            : 14x21 Cm

Cover              : Soft Cover

ISBN               : 978-602-1583-60-9

Penerbit           : Wali Pustaka


8:16 PM | 0 comments

Kiai Ujang Di Negeri Kanguru

Written By GOJEK #GolekRejeki on Wednesday, September 28, 2022 | 8:26 AM

 Kiai Ujang Di Negeri Kanguru



Kiai Ujang Di Negeri Kanguru
Nadirsyah Hosen  merupakan seorang cendekiawan muda NU. Sebagaimana anak muda NU lainnya, dia biasa dipanggil dengan sebutan Gus yang disandang didepan namanya. Gus Nadir bukanlah orang sembarangan. Di usianya yang relatif muda dia telah memegang jabatan penting yaitu Rais Syuriah PCI (Pengurus Cabang Istimewa) Nahdlatul Ulama. Bukan di Indonesia, tetapi di negeri tetanggak kita, Australia.

Ya, dia adalah seorang dosen di negara kanguru tersebut. Sebagai seorang dosen di Monash University, pria kelahiran 8 Desember 1973 ini mengajar Hukum Tata Negara Australia, Pengantar Hukum Islam dan Hukum Asia Tenggara. Pemegang dua gelar Ph.D. dan pernah menjadi Associate Professor di Fakultas Hukum, University of Wollongong.

Jejak kesantrian Gus Nadir dimulai dari rumahnya sendiri. Dari kecil, dia dididik oleh Abahnya, (alm) Prof. K.H. Ibrahim Hosen seorang ulama besar ahli fiqih dan fatwa yang juga pendiri dan rektor pertama Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ) dan Institut Ilmu Al-Quran (IIQ). Selanjutnya belajar ushûl al-fiqh kepada almarhum K.H. Makki Rafi’I, juga juga belajar Bahasa Arab dan Ilmu Hadis kepada almarhum Prof. Dr. K.H. Ali Musthafa Ya‘qub. 


Sebagai seorang cendekiawan, dia pernah mengarang beberapa buku. Dan yang terbaru adalah buku berjudul Kiai Ujang Di Negeri Kanguru. Sebuah penggambaran dari pengalaman spiritualisnya ketika tinggal di negara sebelah selatan indonesia itu. Buku ini sejatinya ditulis agar para pembacanya mampu memahami Al-Quran dan Hadis dengan pikiran yang lebih terbuka dan lemas tidak kaku.

Buku ini adalah cerminan dari kehidupan sehari-harinya. Sebagai seorang muslim yang tinggal di antara orang-orang non muslim maupun muslim dengan berbagai pemikiran dan pemahaman yang beragam. Bagaimana dia bisa menggambarkan dan memecahkan persoalan yang sebenarnya sederhana. Namun dibuat seolah-olah rumit oleh pemikiran banyak orang yang memiliki keyakinan bahwa dirinyalah yang paling benar. Dan orang lain pasti salah. 


Sebenarnya, hanya dengan membaca profil Gus Nadir saja, kita sudah tahu bagaimana kualitas buku ini. Seorang yang cerdas tapi memiliki sisi humoris yang cukup menggelora, semakin mengajak kita untuk tersenyum. Tentu saja setelah membaca kisah-kisahnya yang up to date dan kekinian. Mampu dijadikan sebagai refleksi dan pedoman bagi kita dalam mengarungi kehidupan di jaman yang jahil-modern ini. 


Judul Buku               : Kiai Ujang Di Negeri Kanguru

Pengarang                : Nadirsyah Hosen

Penerbit                    : Naura Books

SKU                         : NA-203

ISBN                        : 978-602-385-804-0

Berat                        : 250 Gram

Dimensi (P/L/T) : 14 Cm / 21 Cm/ 0 Cm

Halaman                  : 280

Jenis Cover             : Soft Cover


8:26 AM | 0 comments