Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Like us on Facebook

Blogroll

Birokrat ( Bukan ) Pelayan Koruptor

Written By GOJEK #GolekRejeki on Sunday, February 26, 2017 | 8:01 PM

Birokrat ( Bukan ) Pelayan Koruptor


Birokrat ( Bukan ) Pelayan Koruptor
 Korupsi, disadari maupun tidak merupakan suatu tindakan yang merugikan masyarakat dan negara. Dan di Indonesia sendiri kegiatan korupsi sudah sering terjadi dan banyak dilakukan oleh masyarakat baik dari golongan kecil, menengah hingga besar. Meskipun tidak dipungkiri ada banyak orang yang selalu berhati-hati dalam bertindak dan berbuat agar tidak melakukan korupsi di kehidupan sehari-harinya.

Gerakan korupsi pada tahun-tahun terakhir ini diributkan dengan banyaknya kepala daerah yang tersangkut kasus korupsi. Korupsi ini kemudian berbuah pada kerugian yang diderita publik, yaitu hilangnya kesempatan publik untuk dipimpin oleh pemimpin bersih dan berkualitas serta makin maraknya suap dan korupsi disektor publik. Di suatu daerah, apabila pimpinannya melakukan kegiatan yang masuk dalam katagori korupsi, bisa dipastikan bahwa sebagian besar pembantu-pembantunya dalam hal ini adalah pejabat dibawahnya akan ikut melkukan tindakan tidak terpuji tersebut baik secara sadar atau tidak sadar baik karena paksaan atai tidak. Saat Cina sedang sangat enerjik menabuh genderang perang melawan korupsi dengan moto berburu singa dan membasmi lalat, di saat yang hampir bersamaan gerakan perang melawan korupsi di tanah air justeru diluluhlantakan dengan korupsi yang dilakukan oleh para kepala daerah.

Buku ini akan melihat perkembangan korupsi di Indonesia, kemudian mendialogkan korupsi dengan isu-isu yang terkait dengannya seperti: pengembangan nilai-nilai etika Islam dalam birokrasi, demokrasi, aktor kritis, pendidikan, dan kebijakan pengentasan kemiskinan yang berbasis bukti dan konteks.  Bacaan ini diharapkan dapat menjadi pendamping bagi para mahasiswa yang kritis, aktifis gerakan anti korupsi dan pembangunan, birokrat dan pejabat untuk menelaah kembali posisi tegas masing-masing dalam pembangunan, gerakan anti korupsi, dan reformasi birokrasi. Khusus untuk para birokrat ada pesan istimewa yang hendak disampaikan, yaitu bahwa birokrat bukanlah pelayan koruptor. Menjadi kritis memang pilihan, namun tidak menjadi kritis adalah pengkhiatan terhadap nurani dan kebenaran. Semoga saja buku ini juga bisa mendukung gerakan Indonesia Bebas Korupsi yang dicanangkan oleh para penggiat anti korupsi di negara kita.

Penulis    : Dwiyanto Indiahono
Ukuran    : 16 x 23 cm
Tebal       : xiv + 208 hlm
ISBN        : 978-602-7869-87-5
Tahun      : 2016
Penerbit  : Gava Media

0 comments: